YA, setidaknya sebagian. Riset ilmiah yang mengguncang dari profesor psikologi Universitas of California, Sonya Lyubomirsky, menunjukan bahwa 50% merupakan bawaan lahir, 10% lain dipengaruhi oleh keadaan hidup, seperti perceraian atau kehilangan seseorang yang terkasih.
Namun, tunggu sebentar !. Ini menyisakan 40% dari kapasitas umum untuk menjadi bahagia yang benar-benar tergantung dari diri anda sendiri. Buku barunya, "The How of Happiness", adalah hadia bagi mereka yang ingin mengatur sendiri tingkat kebahagiaan mereka.
Yang mendasar dari seluruh proses ini adalah kesimpulannya yang menyatakan tetap aktif sangat terkait dengan kebahagiaan. Latihan yang ia sarankan menyangkut membuat tujuan enam minggu ke depan. Dia juga menganjurkan :
- Jika menghadapi suatu persoalan, coba ambil waktu sekitar 30 menit untuk direnungkan. Saat itu, persoalan akan terlihat lebih jernih.
- Pelajari cara menanggulangi masalah dengan baik. Catat semua pengalaman yang membuat trauma, dan pelajari bagaimana cara mengenali dan mengusir pemikiran yang terlalu pesimis.
- Nikmatilah kebahagiaan hidup, bahkan walau itu hanyalah suapan makanan enak atau mandi yang menenangkan. Pikirkan kembali hal-hal yang menyenangkan saat perasaan anda mulai tidak enak.
Tidak seperti buku-buku panduan diri lainnya, semua rekomendasi ini didukung oleh riset ilmiah. Kumpulan strategi ini dapat membuat perbedaan hidup antara yang bahagia dan yang tidak, kata sang pengarang. Ini merupakan kabar yang sangat baik bagi para pemuram.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar